Kita sebagai manusia, harus melakukan banyak hal
untuk memenuhi kebutuhan kita agar dapat bertahan hidup, contohnya seperti
makan. Makan dan minum tidak bisa dilepaskan dari kehidupan kita, bahkan
tumbuhan dan hewan juga perlu makan. Namun, kita sebagai seorang muslim tidak
boleh melihat makanan dan minuman itu sebagai tujuan, akan tetapi sebagai
sarana. Sarana untuk lebih mendekatkan diri kita kepada Allah subhanahu wata’alla.
Maka, seorang muslim tidak akan mengikuti nafsunya, ia makan dan minum
seperlunya saja. Bukan hidup untuk makan, tapi makan untuk hidup.
Disini
akan saya paparkan etika makan yang seharusnya bagi seorang muslim, akan kami
bagi menjadi 3 bagian, etika sebelum makan, etika ketika makan, dan etika
setelah makan.
A. ETIKA SEBELUM MAKAN
1. Makanan
dan minuman halal zatnya dan cara memperolehnya (halalan toyyiban), tidak
bercampur dengan kotoran dan syubhat(tidak jelas kehalalannya).
2. Meniatkan
makanan dan minumannya untuk beribadah kepada Allah, agar berbuah pahala. Karena
setiap amalan mubah yang diniatkan karena Allah akan menjadi sebuah ibadah.
3. Mencuci
kedua tangan.
4. Meletakkan
makanannya menyatu diatas tanah, bukan diatas meja. Karena ini lebih mendekati
sikap tawadlu’.
5. Duduk
dengan tawadlu’ dengan duduk berlutut atau duduk diatas kedua tumitnya, atau
mengakkan kaki kanannya dan ia duduk diatas kaki kirinya, seperti duduknya
Rasulullah sallallahu alaihiwasallam.
6. Menerima
makanan yang ada, dan tidak mencacatnya. Jika ia tertarik maka ia memakannya,
dan jika ia tidak tertarik ia tidak memakannya.
7. Makan
bersama orang lain, agar keberkahan terkumpul.
B. ETIKA KETIKA SEDANG MAKAN
1. Memulai
makan dengan mengucap basmallah
2. Mengakhiri
makan dengan memuji kepada Allah
3. Makan
dengan 3 jari kanannya, mengecilkan suapan, mengunyah makanan dengan baik,
makan dari makanan yang dekat dengannya (pinggir) dan tidak makan dari tengah
piring.
4. Mengunyah
dengan baik, menjilati jari-jarinya.
5. Jika
ada makanan yang jatuh, ia mengambilnya.
6. Tidak
meniup makanan yang masih panas, tidak bernafas di air ketika minum.
7. Menghindari
kenyang yang berlebihan.
8. Memberikan
makanan atau minuman kepada orang yang paling tua, dan memutarkannya kepada
orang dikanannya terus menerus, hingga ia menjadi orang terakhir yang
memakannya.
9. Tidak
memulai makan, atau minum, sedang diruang makan atau minum terdapat orang yang
lebih berhak memulainya, karena lebih tua atau kelebihan kedudukannya.
C. ETIKA SETELAH MAKAN
1. Berhenti
sebelum kenyang.
2. Menjilati
jarinya.
3. Mengambil
makanan yang jatuh ketika ia makan.
4. Membersihkan
sisa-sisa makanan di gigi-giginya, dan berkumur untuk membersihkannya membersihkan
mulutnya, karena dengan mulutnya itulah ia berdzikir kepada Allah subhanahu
wata’alla.
5. Memuji
Allah setelah selesai makan.